Kehilangan :’(
Amat perit bile kita merasa kehilangan . Tak kira lah kehilangan keluarga , sahabat handai ataupun orang yang tersayang . Pilu jer rasa nye . Tak dapat membayangkan jika aku juga akan merasa kehilangan itu . Adakah aku akan setabah mereka ? sekuat mereka ?? Mungkin tidak ! kerana aku sangat lemah .
Dalam tahun nie jer , 6 orang wanita kehilangan orang yg mereka sayang , kekasih hati mereka , dan tempat mereka bermanja . Ini yang aku dengar dari kengkawan . Namun aku yakin , kat luar sana tuh lebih ramai yang pernah kehilangan insan tersayang . Terdetik di hati nie nak bertanyakan apa yang mereka rasa . Tapi aku tak sanggup . Tak sanggup membuatkan mereka mengimbau kenangan pahit itu . Sudah tentu airmata mereka akan tumpah lagi , dan amat sukar untuk berhenti . Aku tak mahu menambahkan kesedihan mereka kembali , namun dalam masa yang sama , aku cube untuk menyelami hati mereka . Andai aku berkuasa , aku juga ingin merawat setiap luka KEHILANGAN yang mereka hadapi . Tapi siapakah aku ??
Aku selalu bagi tahu dia , yang aku tak nak kehilangan dia . Aku tak nak berpisah jauh dari dia . Aku tak sanggup . hmm , bukan ! Aku tak mampu untuk berdiri kembali . aku takut di saat aku kehilangan dia , aku akan rebah jatuh ke bumi . Dan sukar untuk bangun kembali . Separuh jiwaku juga akan pergi bersama . Urmm , Ya Allah , aku betul-betul tak sanggup kehilangan sesiapa sahaja yang aku sayang . Termasuk orang tua ku . Masih banyak kesalahan aku pada mereka . Berikan aku masa untuk aku membahagiakan kedua orang tua ku . Walaupun hakikatnya aku banyak menconteng garis-garis luka di hati mereka . hmm , MAAFKAN AKAK , ibu :’( Aku juga tak sanggup kehilangan dia . Dia yang datang saat aku jatuh tersembam dalam dunia kedukaan . Dia juga lah yang menghulurkan tangan dan membawa aku keluar ke dunia kegembiraan . Sungguh , aku tak sanggup kehilangan dia , Ya Allah .
Tapi , apa dayaku ? Ajal dan maut bukan ditangan ku , bukan juga di tangan mereka yang aku sayang . Hanya Allah S.W.T yang tahu , bila tarikh mereka akan tinggalkan aku . Allah penentu segala yang berlaku di dunia ini . Aku hanya mampu berdoa agar aku diberikan lagi kesempatan untuk bergembira bersama mereka . Namun , andai aku mampu membuat pilihan , biarlah aku pergi dulu menghadap Ilahi sebelum MEREKA . :’) Kerna aku tak sanggup hidup dengan jiwa yang kosong tanpa dihiasi dengan gelak tawa mereka ! Aku tak mampu .